Hari Terakhir Isa Al-Masih
Dilihat 489
Kategori :
Deskripsi :
Apakah Jumat Agung itu? Apanya yang agung? Mengapa Pengikut Isa Al-Masih merayakan Jumat Agung? Kisah "Hari Terakhir Isa Al-Masih" terungkap dari sudut pandang seorang penjahat yang menerima hukuman penyaliban brutal yang sama seperti Isa Al-Masih. Kisah singkat tentang penyesalan, pertobatan dan penebusan. Dalam gaya anime yang indah, seorang tahanan menyaksikan Isa Al-Masih dicambuk di halaman tempat Pilatus. Dia ingat Isa Al-Masih sedang mengajar dan bertanya-tanya mengapa mereka menyakiti orang yang tidak bersalah. Ngeri, dia ingat kejahatannya sendiri. Kerumunan orang di halaman berteriak agar Isa Al-Masih disalibkan. Pencuri, pria lain, dan Isa Al-Masih membawa sendiri balok kayu untuk salib mereka dan berjalan ke Golgota. Mereka tiba dan paku ditancapkan di pergelangan tangan mereka. Setiap orang digantung di kayu salib, kaki mereka dipaku ke rak kayu. Si pencuri mengakui bahwa Isa adalah Al-Masih dan meminta agar Isa Al-Masih mengingatnya. Isa Al-Masih berjanji kepadanya bahwa mereka akan bersama berada di surga hari itu. Badai gelap melanda bukit Golgota dan Isa Al-Masih wafat. Pencuri itu mati dengan hembusan nafas terakhir dan melihat Isa Al-Masih di tempat yang indah. Injil Suci, Luk 20:20-26, Luk 23:13-49
